Blog Baca Quran Menyajikan Al Quran Online, Al Quran Terjemah, Juz Amma, Bacaan Al Quran, Doa - Doa, Sholawat, Dzikir, Ayat Kursi, Asmaul Husna , Bacaan Sholat, Doa Sholat, Surat Yasin,

CONTOH PROPOSAL PENDIRIAN PERPUSTAKAAN

CONTOH PROPOSAL PENDIRIAN PERPUSTAKAAN

PROPOSALPENDIRIAN PERPUSTAKAAN RAUDHOTUL JANNAH














Oleh:
PENGURUS / TA’MIR MASJID RAUDHOTUL JANNAH
 JEMBAYAT – KEC. MARGASARI – KAB. TEGAL





Desa Jembayat RT. 02 RW. 01 Kel. Jembayat Kec. Margasari Kab. Tegal
Prov. Jawa Tengah Indonesia





DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL....................................................................................... 1
DAFTAR ISI................................................................................................... 2

BAB I    PENDAHULUAN............................................................................ 3      
A.    Definisi........................................................................................ 3
B.     Latar Belakang............................................................................ 3
C.     Tujuan.......................................................................................... 4
D.    Hasil yang Hendak Dicapai......................................................... 5
E.     Indikator Keberhasilan ............................................................... 6

BAB II   KEGIATAN PENYELENGGARAAN........................................... 7
A.    Persiapan...................................................................................... 7
B.     Pengadaan................................................................................... 7
C.     Prosesing Koleksi........................................................................ 8
D.    Pelayanan Sirkulasi...................................................................... 9
E.     Managemen Mutu Penyelenggaraan............................................ 10

BAB III ...........................................................................................................PELAKSANAAN KEGIATAN     11
A.    Profil & Keorganisasian Pelaksana.............................................. 11
B.     Mitra Kerja.................................................................................. 12
C.     Strategi Pelaksanaan Kegiatan.................................................... 12

BAB IV ...........................................................................................................ANGGARAN          13

BAB V   PENUTUP......................................................................................... 14

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1   Seketsa Tata Ruang..................................................................... 15
Lampiran 2   Foto  Perlengkapan Perpustakaan................................................ 16
           




BAB I
PENDAHULUAN

A.    DEFINISI
Perpustakaan adalah kumpulan bahan informasi yang terdiri dari bahan buku materialis dan bahan non buku materialis yang disusun dengan sistem tertentu dipersiapkan untuk diambil manfaatnya/pengertiannya, tidak untuk dimiliki sebagian maupun keseluruhannya. Sedangkan masjid/musholla adalah tempat  ibadah bagi orang Islam. Dengan demikian yang dimaksud perpustakaan berbasis tempat ibadah yaitu perpustakaan yang berada di lingkungan masjid/musholla, dikelola oleh suatu badan di bawah pengawasan masjid/musholla dan merupakan salah satu sarana dan upaya untuk meningkatkan pengetahuan serta kegemaran membaca.
Badan Pembina Perpustakaan Masjid Indonesia (BMII) membagi perpustakaan musholla/masjid menjadi:
1.      Perpustakaan Musholla/Masjid Pemula di Desa/Kelurahan dengan jumlah koleksi minimal 1 .000 (seribu) judul/eks.
2.      Perpustakaan Musholla/Masjid Madya di Ibukota Kecamatan dan atau Kabupaten dengan koleksi minimal 2.000 (dua ribu) judul/eks.
3.      Perpustakaan Musholla/Masjid Utama di Ibukota Propinsi dengan jumlah minimal 2.000 (dua ribu) judul/eks.
Atas dasar pengetian tersebut yang dimaksud dengan Perpustakaan Masjid Raudhotul Jannah yaitu Perpustakaan Musholla/Masjid Pemula yang berada di Kelurahan Jembayat Kec. Margasari Kab. Tegal dengan jumlah koleksi minimal 1.000,- (seribu) judul /eks.

B.     LATAR BELAKANG MASALAH
Kita semua ingin maju, ingin duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan negara maju. Bahkan kita pun ingin membangun peradaban baru. Tetapi bagaimana dan dari manakah kita memulainya? Apa faktor yang utama yang harus kita miliki atau siapkan, yang apabila itu hadir, hadir pula kemajuan dan bila itu tiada, tiada pula arti faktor-faktor yang lainnya? AI-Qur’an menjelaskan Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum, sehingga mereka merubah apa yang ada di dalam diri mereka sendiri (QS.13: 11). Merujuk ke ayat Al-Qur’an tersebut, faktor utama dan pertama adalah apa yang terdapat dalam diri manusia, yaitu nilai-nilai yang menjadi pandangan hidup, kehendak, dan tekadnya.
Zaki Najib Mahmud, pakar filsafat Mesir kontemporer, mengutip hasil penelitian seorang guru besar di Universitas Harvard yang melakukan penelitian pada sekitar 40 negara, berkaitan dengan periode kemajuan dan kemunduran yang dialami negara-negara itu sepanjang sejarahnya. Salah satu faktor utamanya adalah materi bacaan dan sajian yang disuguhkan kepada generasi muda. Di 40 negara yang ditelitinya itu ditemukan bahwa 20 tahun menjelang kemajuan atau kemunduran tersebut, para generasi muda dibekali dengan bacaan yang mengantarkan mereka pada kemajuan atau kemunduran masyarakatnya.
Dengan demikian cara yang sangat mendasar untuk meningkatkan SDM masyarakat adalah melalui bacaan, sebagaimana Allah juga menurunkan ayat pertamaNya dengan perintah membaca. Perintah ini merupakan perintah paling berharga yang pernah dan dapat diberikan kepada umat manusia. Maka tidak salah jika dikatakan minat baca merupakan indikator kemajuan masyarakat.
Untuk itu dalam kondisi masyarakat yang sedang terpuruk seperti sekarang ini, perlu adanya usaha mendekatkan bahan bacaan kepada masyarakat sehingga mudah dikonsumsi secara cuma-cuma. Melalui bahan bacaan tersebut, masyarakat diharapkan dapat merubah sendiri pola pikir, pandangan hidup dan tekadnya yang merupakan modal utama bagi perubahan. Terkait dengan itu, sangat tepat kiranya penggunaan masjid/musholla sebagai tempat penyediaan bahan bacaan. Sebab masjid/musholla disamping sebagai tempat ibadah juga merupakan pusat kegiatan masyarakat (umat Islam). Selain itu, keberadaannya sebagai tempat suci merupakan alat control yang dapat menjamin baiknya isi bahan bacaan yang disediakan, sekaligus juga mendorong jiwa keberagaman masyarakat.
Dengan demikian, keberadaan perpustakaan berbasis masjid/musholla ini sangat dibutuhkan terlebih oleh masyarakat Desa Jembayat dan sekitarnya yang kebanyakan merupakan masyarakat miskin dan marginal jauh dari pusat pelayanan seperti perpustakaan daerah, dll. Dan untuk memaksimalkan peran perpustakaan berbasis tempat ibadah yang kami namakan dengan perpustakaan Raudhotul Jannah ini, tentu harus dibarengi dengan usaha-usaha pendukung lainnya yang sekaligus akan menjamin terpeliharanya perpustakaan ini.

C.    TUJUAN KEGIATAN
  1. Tujuan Umum
Terwujudnya tempat penyediaan dan pelayanan bahan bacaan yang mudah dijangkau oleh masyarakat sekitar Masjid Raudhotul Jannah Desa Jembayat Kec. Margasari Kab. Tegal Jawa Tengah, yang pada akhirnya akan membantu meningkatkan SDM masyarakat tersebut.
  1. Tujuan Khusus
1.      Tempat studi para jamaah atau masyarakat tentang ilmu-ilmu Islam dan ilmu pengetahuan yang lainnya.
2.      Sebagai sarana menciptakan gemar membaca masyarakat.
3.      Sebagai pusat pembinaan kehidupan keberagaman masyarakat
4.      Sebagai tempat penyimpanan dokumen dan kegiatan pembinaan masyarakat yang diselenggarakan oleh musholla maupun kelompok-kelompok belajar serta jamiyah.
5.      Pembentukan, pendampingan dan pemberdayaan kelompok belajar dan jamiyah.
6.      Menjadi pusat koordinasi antar kelompok-kelompok belajar dan jamiyah.

D.    HASIL YANG HENDAK DICAPAI
  1. Jangka Pendek
1)      Terwujudnya pendirian perpustakaan berbasis masjid/musholla yang kemudian akan diberinama perpustakaan Raudhotul Jannah.
2)      Tersedianya bahan bacaan yang bermutu dan mencukupi untuk masyarakat
3)      Terpeliharanya musholla dan berfungsi secara optimal sebagai tempat ibadah dan pusat pembinaan umat.
4)      Menumbuhkan minat baca pada masyarakat
5)      Terbentuknya kelompok-kelompok belajar dan jamiyah
6)      Adanya pendampingan kelompok-kelompok belajar dan jamiyah
7)      Adanya pelatihan pengolahan perpustakaan berbasis masjid/musholla
  1. Jangka Menengah
1)      Terciptanya kebiasaan belajar pada masyarakat
2)      Meningkatnya peran serta jamiyah pada kemajuan musholla dan lingkungan
3)      Meningkatnya kepedulian dan keberagaman masyarakat
4)      Tersusunnya program pembelajaran dan kegiatan untuk masyarakat khususnya bagi orang yang tidak dapat melanjutkan sekolah, drop out, dll.
  1. Jangka Panjang
1)      Tersusunnya grand desain peningkatan SDM masyarakat
2)      Terwujudkannya kemandirian masyarakat dengan dasar pengetahuan yang didapatkan melalui membaca dan pelatihan.
3)      Terbentuknya masyarakat yang berkualitas seiring kemajuan SDM
4)      Terbinanya moral masyarakat untuk menyambut peradaban global.

E.     INDIKATOR KEBERHASILAN
  1. Terwujudnya pendirian perpustakaan Raudhotul Jannah
  2. Terbentuknya kelompok-kelompok belajar dan jamiyah
  3. Adanya pendampingan pada kelompok-kelompok belajar dan jamiyah
  4. Dapat dimanfaatkannya bahan bacaan yang tersedia (dibaca di tempat atau dipinjam)
  5. Adanya tenaga terlatih untuk mengelola perpustakaan berbasis tempat ibadah.



BAB II
KEGIATAN PENYELENGGARAAN

A.    PERSIAPAN
Demi sempurnanya usaha pendirian perpustakaan Masjid Raudhotul Jannah Desa Jembayat ini, maka kami telah diadakan musyawarah/rapat untuk mendapatkan tanggapan dari pengurus masjid atau aspirasi dari warga masyarakat sekitar sekaligus menentukan sikap dan tekad dalam menjalankan program ini dengan membantuk kepanitian yang akan melaksanakan program mulia ini.

B.     PENGADAAN
Salah satu bagian atau jenis pekerjaan di perpustakaan adalah akusisi/acquisition yang sering diartikan dengan pengadaan. Pengadaan ini pada umumnya terbatas pada tugas pengadaan dan pengembangan koleksi.
Untuk lebih menyederhanakan tugas dan struktur, maka pengadaan di sini akan meliputi pengadaan dana, ruang dan mebuler, tenaga dan koleksi.
a.       Dana
Dalam penyelenggaraan pepustakaan masjid / musholla, dana ini dapat diupayakan melalaui:
1.      Kotak amal
2.      Mencari donatur
3.      Usaha bersama
4.      Memanfaatkan barang layak pakai
5.      Infaq, shodaqah, zakat
b.      Tenaga
Untuk mengelola dan melaksanakan tugas-tugas keperpustakaan diperlukan pengetahuan, ketrampilan bidang perputakaan. Oleh karena itu dalam perekrutan tenaga pengelola disyaratkan berpendidikan minimal SLTA dan sedikit banyak memahami seluk beluk Islam.
c.       Koleksi
Koleksi merupakan unsur utama dalam perpustakaan. Untuk pengadaan koleksi hendaknya disesuaikan dengan tingkat pendidikan, selera dan etika masyarakat setempat.
Koleksi ini dapat diusahakan dengan cara:
1.      Memohon sumbangan buku dari umat Islam sekitar dengan gerakan infak atau wakaf buku.
2.      Mengajukan permohonan ke yayasan tertentu.
3.      Mengajukan permohonan ke isntansi pemerintah, departemen, badan yang sering menerbitkan majalah tertentu.
4.      Menghubungi kedutaan besar atau perwakilan negara asing di Jakarta atau kota lain yang sering Menerbitkan majalah seperti Jepang, Jerman, Belanda, Arab, dll.
5.      Melakukan pembelian, foto copy buku-buku.
6.      Menghubungi perpustakaan besar yang barangkali memiliki koleksi kadaluarsa hasil penyaiangan.
7.      Melakukan tukar-menukar terbitan dengan instansi, lembaga atau organisasi lain.
8.      Untuk sementara dapat pinjam buku-buku tertentu dan warga setempat dengan catatan buku, majalah itu harus dijaga.
d.      Tempat/Ruangan
Tempat untuk perpustakaan masjid Raudhotul Jannah sudah ada 2 ruangan kosong yang terletak dilantai 2 yang cukup luas digunakan untuk perpustakaan masjid. Adapun buku-buku referensi di tempat di dalam lemari kaca yang ditempatkan di dalam ruangan. Sedangkan untuk buku-buku dan bacaan yang akan dipinjamkan dan dibaca akan ditempatkan di pinggir-pinggir serambi masjid, yang dilengkapi dengan meja kecil dan karpet untuk duduk. Untuk menciptakan ketenangan dan kenyamanan ruang perpustakaan diatur sedemikian rupa dengan memperhatikan unsur-unsur seperti: kenyamanan suara, kenyamanan warna, kenyamanan udara dan kenyamanan cahaya.

C.    PROSESING KOLEKSI
Koleksi perpustakaan baik yang telah diterima kemudian diproses dengan cara sebagai berikut:
1.      Ditandai
Semua koleksi miiik perpustakaan harus diberi tanda dengan stempel kepemilikan yang biasanya diterapkan pada halaman judul/title page yang tidak mengenai tulisan. Sedang untuk halaman-halaman tertentu dalam buku maupun majalah digunakan stempel perpustakaan.
2.      Diklasifikasikan
Untuk memudahkan pencarian koleksi perpustakaan, perlu dikelompokkan/klasifikasikan dengan sistem tertentu.


3.      Inventaris
Semua koleksi yang diterima perpustakaan harus dicatat dalam buku inventaris koleksi dengan lajur-lajur sebagai berikut:
No. Urut
Tanggal
No. Inv.
Asal
Pengarang
Judul
Impresium
Sandi Pustaka









4.      Katalogis
Proses selanjutnya adalah pembuatan daftar atau katalog. Untuk proses katalog ini akan dilakukan dengan kartu/slip berdasarkan judul, pengarang dan subjek.
5.      Labeling
Setelah koleksi itu dibuatkan kartu katalog, kemudian diberi kelengkapan kartu yang disebut dengan proses labeling. Adapun label yang diperlukan antara lain:
-          Etiket buku, yaitu sebagai tempat sandi pustaka/call number dibuat dari kertas HVS ukuran 1/6 folio ditempatkan pada punggung buku kira-kira 5 cm dari bawah.
-          Lembar kembali, yaitu lembar yang berisi catatan mengenai nama/nomor anggota dan tanggal pinjam serta wajib mengembalikan yang ditempelkan pada lembar halaman belakang buku, dibuat dari kertas HVS berukuran ¼ folio.
-          Kartu buku, yaitu kartu yang berisi tentang nomor inventaris, nama pengarang, judul buku, sandi pustaka, nomor/nama peminjam dan tanggal pinjam dan kembali, dibuat dari kertas manila berwarna dengan ukuran ¼ folio.
-          Kantong buku, yaitu tempat meletekan kartu buku yang biasanya berbentuk segitiga atau segi empat dan ditempel di belakang buku, dibuat di kertas HVS, kertas bekas kalender.
6.      Penyusunan di lemari / rak buku
Buku-buku yang telah selesai diproses, kemudian disusun dalam lemari atau rak buku berdasarkan jenisnya atau nomor klasifikasi.

D.    PELAYANAN SIRKUILASI
Dengan tersusunnya koleksi dalam lemari/rak, berarti perpustakaan siap melakukan pelayanan sirkulasi, yaitu suatu kegiatan, pekerjaan perpustakaan yang berkaiatan dengan peminjaman maupun pengembalian. Kegiatan ini antara lain meliputi: syarat keanggotaan, peraturan, prosedur peminjaman, sistem pencatatan maupun statistik pengunjung.
Karena pengguna perpustakaan ini adalah masyarakat sekitar yang pada dasarnya dapat dipercaya dan mudah dijangkau maka agar pengguna jasa perpustakaan dapat memanfaatkan koleksi perpustakaan dengan baik dan leluasa, maka akan diterapkan sistem sirkulasi pinjam terbuka (open acces), yaitu suatu cara pinjam yang memungkinkan pengguna untuk masuk ke ruang koleksi untuk memilih dan mengambil sendiri koleksi yang sesuai.

E.     MANAJEMEN MUTU PENYELENGGARAAN
1.      Rapat rutin, yaitu rapat yang diadakan secara berkala dan rutin untuk membicarakan segala sesuatu terkait dengan perpustakaan, baik tentang pengelolaan, saran kritik dan pengguna, membahas pengadaan koleksi, kegiatan penunjang, dan lain-lain termasuk untuk keperluan koordinasi, peninjauan dan pelaporan-pelaporan yang diperlukan.
2.      Administrasi sirkulasi, yaitu akan dilakukan sistem, tata cara pendatatan dalam sirkulasi yang dalam hal ini menggunakan sistem buku besar. Dalam buku besar tersebut setiap peminjam diberikan jatah lembar pinjaman satu atau dua halaman atau lebih, kemudian diawal buku dibuat indeks nama peminjam yang disusun alfabetis. Dalam tiap jatah lembar pinjam itu dibuat kolom untuk: nama peminjam, alamat, judul, pengarang, sandi pustaka, tanda tangan peminjam, tanda tangan petugas, tanggal pinjam dan tanggal wajib pengembalian.
3.      Pembukuan keuangan guna mencatat keluar masuknya uang perpustakaan dilengkapi dengan tanda bukti.
4.      Pembukuan inventaris semua barang-barang yang dimiliki oleh perpustakaar dan buku-buku koleksi.
5.      Pendataan identitas anggota/pelanggan pengguna perpustakaan dan pemberian kartu anggota kepada anggota.
6.      Pendataan jumlah pengunjung dengan daftar hadir pada saat pelayanan sirkulasi
7.      Penyiangan terhadap buku-buku lama yang kurang bermutu dan tidak diminati




BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN

A.    PROFIL dan PENGORGANISASIAN PELAKSANA
1.      Legalitas Lembaga
Nama                  :  PERPUSTAKAAN RAUDHOTUL JANNAH
Alamat               :  Desa Jembayat RT. 02 RW. 01 Kel. Jembayata Kec. Margasari Kab. Tegal Prov. Jawa Tengah Indonesia
Contac person    :  -
2.      Struktur Organisasi
Pembina                      : Kepala Desa Jembayat
Penanggung Jawab     : Ta’mir Masjid Raudhotul Jannah
Kepala Perpustakaan   : Jaenal Mustaqim, S.IP
Sekretaris                    : Hendra Apriyadi, S.Pd
Pengelola                     : Kordinator    : 1. Sukhaemi, S.Sos
                                                              2. Herdi Firman, SE
1.      Petugas Pelayanan                        : 1. Sukhaemi, S.Sos
  2. Hendra Apriyadi, S.Pd
  3. Fahrur
  4. Iwan Santoso
  5. Gilang Fajar
  6. Fardian
2.      Petugas Pemeliharaan       : 1. Rosidin
  2. Tarso
  3. Mushibi
  4. Ilham Febri A.
  5. M. Fadel Al Habsy
  6. Fajri
3.      Bendahara Perpustakaan: Hernawa Adi Mahdika,S.Pt


B.     MITRA KERJA
Untuk mengoptimalkan dalam pencapaian tujuan didirikan perpustakaan ini maka sangat di perlukan adanya mitra kerja yang dapat berkerja sama antara lain:
1.      Perpustakaan Daerah Kab Tegal
2.      Pimpinan Ranting Muhammadiyah Jembayat
3.      Pimpinan Ranting Aisyiyah Jembayat
4.      Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah Jembayat
5.      Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah jJembayat
6.      Karang Taruna Jembayat
7.      Jamiyat Jum’at
8.      Kemitraan dengan lembaga-lebaga lainya seperti toko buku,dll

C.    STRATEGI PELAKSANAAN KEGIATAN
Agar dalam pelaksanaan program pendirian perpustakaan Raudhotul Jannah  Jembayat  ini dapat berjalan optimal,maka ditempuh beberapa strategi antara lain:
1.      Berkerja sama dengan mitra kerja sebagaimana tersebut diatas
2.      Pembentukan dan pembinaan kelompok kelompok masyrakat (Organisasi atau jamiyah ) berdasarkan usia dan jenis kelamin Jamiyah remaja putri, Jamiyah bapak-bapak dan jamiyah ibu-ibu, pemuda, dengan usaha pengadaan buku-buku yang dibutuhkan oleh jamiyah-jamiyah tersebut.
3.      Pelatihan dan Pembekalan pengelolaan perpustakaan
4.      Menyusun program-program kerja keilmuan seperti bedah buku, seminar, lomba-lomba dll.





D.    ANGGARAN PEMBIAYAAN PERPUSTAKAAN
No.
Uraian
Qty
Vol
Satuan
Total
1
Pengadaan lemari arsip dan inventaris / lemari catalog
Buah
1
1.250.000
1.250.000
2
Pengadaan lemari rak buku bertutup kaca
Buah
2
2000.000
4000.000
3
Pengadaan meja baca duduk
Buah
10
150.000
1.500.000
4
Stempel perpustakaan
Buah
1
75.000
75.000
5
Pengadaan buku administrasi perpustakaan
- Katalog buku dll (yang dibutuhkan)
Set
1
200.000
200.000
6
Perlengkapan ATK
set
1
100.000
100.000
7
Pengadaana komputer lengkap
Unit
1
5000.000
5000.000
8
Witeboard
Bulan
1
100.000
100.000
9
Pengadaan koleksi berlangganan
Bulan
1
100.000
100.000
10
Pengadaan buku baru
Buah
1000
200000
20.000.000
11
Perawatan / pemeliharaan
Tahun
1
500.000
500.000
12
Papan nama perpustakaan
Buah
1
500.000
500.000
13
Skat buku
Buah
20
5000
100000

Jumlah Total



33.425.000




BAB IV
PENUTUP

Demikian proposal pendirian perpustakaan Raudhotul Jannah ini dibuat dan diajukan sebagai bahan pertimbanagn sekaligus acuan dalam pelaksanaanya.
Semoga Allah SWT berkenan meridhoi dan memudahkan terwujudnya program ini, dan melimpahkan pahala yang berlipat ganda kepada semua pihak yang membantu bagi terwujudnya program ini. Kami sangat berharap sekaligus yakin bahwa perpustakaan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, agama dan bangsa. Amiiin.
Atas perhatian, kemurahan hati dan kerjasama yang baik, kami sampaikan terima kasih.

Jembayat, 6 Oktober 2011
Kepala Perpustakaan



JAENAL MUSTAQIM, S.IP
Sekretaris



HENDRA APRIYADI, S.Pd


Mengetahui,
Ketua Ta’mir / Pengurus
Masjid Radhotul Jannah



H. NURIDIN


Lampiran I
SKETSA LETAK TATA RUANG PERPUSTAKAAN RAUDHOTUL JANNAH
Facebook Twitter Google+
Back To Top