PROPOSAL
USULAN PENANGANAN BENCANA ALAM
DAERAH IRIGASI LENGKONG DESA SINDANGRAJA KECAMATAN JAMANIS
( A = 80 Ha )
PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA
KECAMATAN JAMANIS
DESA SINDANGRAJA
PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA
KECAMATAN JAMANIS
DESA SINDANGRAJA
Jl. Sentral Peuyeum Nyalindung Jamanis Kode Pos 46175
|
Nomor : 16/Ds/III/2012
Sifat : Penting
Perihal : Permohonan Perbaikan
Irigasi Perdesaan
Sindangraja, Maret 2012
Kepada
Yth, Bupati Tasikmalaya
Melalui Dinas Bina Marga
dan Pengairan
di
Tasikmalaya
Salam sejahtera kami sampaikan, semoga Bapak ada dalam lindungan Allah SWT. Amin ...
Dipermaklumkan dengan hormat, bahwa Daerah Irigasi Perdesaan di Lengkong Desa Sindangraja Kecamatan Jamanis dengan areal seluas 80 Ha keadaan saat ini terputus akibat bencana alam. Untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sangat tergantung pada kondisi sarana dan prasarana irigasi teknis yang baik. Maka dengan ini kami Kepala Desa beserta masyarakat mengajukan permohonan kepada Bapak, mohon segera ada penanganan dan perbaikan Irigasi Lengkong tersebut.
Demikian permohonan ini kami sampaikan kepada Bapak, terimakasih atas segala perhatiannya.
Ketua BPD
Drs. H. MISBAH. P.
|
Ketua LPM
APIN SUHENDAR
|
Kepala Desa Sindangraja
RAHMAT
|
Mengetahui :
Camat Jamanis
Tembusan :
1. Yth. Bapak Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya
2. Yth. Bapak Kepala BAPEDA Kabupaten Tasikmalaya
3. Yth. Bapak Kepala TARKIM Kabupaten Tasikmalaya
4. Arsip
USULAN PENANGANAN
DAERAH IRIGASI LENGKONG DESA SINDANGRAJA KEC. JAMANIS
( A = 80 Ha )
|
I. PENDAHULUAN
1. Umum
Peningkatan pertumbuhan ekonomi petani pada suatu daerah, sangat bergantung pada kondisi prasarana dan sarana Jaringan Irigasi pada daerah yang bersangkutan. Secara umum semakin baik prasarana / sarana irigasi yang ada semakin baik pula peningkatan perekonomian petani.
Faktual dilapangan bisa dilihat pada daerah Desa Sindangraja Kecamatan Jamanis yang saat ini sangat mendambakan adanya perbaikan jaringan irigasi tersebut. Hal ini sangat memungkinkan mengingat kondisi irigasi Daerah irigasi Lengkong dalam kondisi rusak berat. Oleh karenanya aparat dan masyarakat disepanjang jalur irigasi ini sangat mengharapkan sekaligus mengusulkan agar jaringan irigasi ini dapat segera ditangani, sehingga dambaan masyarakat untuk menikmati hasil irigasi yang diharapkan.
II. POTENSI DAERAH
Disepanjang jalur irigasi memiliki potensi daerah sebagai berikut :
Ø Tata guna lahan merupakan lahan pertanian dan pesawahan yang subur
Ø Sumber material untuk bahan tersebut mudah untuk dimobilisasi
Ø Sumber tenaga kerja mudah didapat dan tersedia disekitar jalur proyek
III. KONDISI IRIGASI SAAT INI
Kondisi irigasi masih berupa irigasi alam yang perlu dikembangkan karena saluran irigasi tersebut talang sepanjang 30 m putus akibat longsor
1. Saluran talang putus
2. Saluran longsor sepanjang 100 m
3. Bangunan air rusak 1 buah
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut :
a. Luas area irigasi 80 Ha
b. Kondisi daerah cukup potensial untuk dikembangkan, baik ditinjau dari luas dan potensi lahan maupun dari segi sumber daya manusia, serta lahan pertanian di daerah yang bersangkutan.
c. Bahan material untuk irigasi mudah didapat disekitar daerah proyek
d. Masyarakat sangat mengharapkan agar ruas irigasi tersebut segera mendapat penanganan.
2. Saran-saran
Saran yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut :
Mengingat tenaga kerja mudah didapat di daerah lokasi proyek maka pelaksanaan fisiknya dapat pula dilakukan dengan sistem padat karya sehingga masyarakat dapat memiliki pekerjaan.